Pokja Perlindungan Anak Kec.Tanjung Morawa Beri Sepeda Motor Pada Anak Putus Sekolah






Tanjung Morawa, Media Kamtibmas Indonesia 

Sempat Viral di Pemberitaan Media Online tentang Dua Orang Anak yang putus sekolah dikarenakan kemiskinan, sampai kadang makan terkadang tidak,dengan jauhnya tempat bersekolah juga menjadikan salah satu kendala untuk bersekolah buat kedua anak ini

Mendengar Hal demikian Pokja Perlindungan Anak (PA) Kecamatan Tanjung Morawa yang di Ketuai oleh Azhari Rangkuti bersama Pengawas Pokja Perlindungan Anak (PA) Kecamatan Tanjung Morawa Ahmad Husein Pasaribu didampingi Wakil Sekretaris Gamel Abdul Natser pasaribu mendatangi Rumah Anak yang putus sekolah di Jalan Sultan Serdang Pasar VI Gang Rotan Desa Bangun Sari Baru,Kec.Tanjung Morawa,Kabupaten Deli Serdang,Sumatera Utara,Juma'at Pagi (16/09/2022)

Adapun Agenda kedatangan Ketua Pokja Perlindungan Anak (PA) Kec.Tanjung Morawa bersama Pengawas dan Wakil Sekretaris Pokja Perlindungan Anak (PA) Kec.Tanjung Morawa kerumah 2 Anak yang Viral dipemberitaan Media Online dikarenakan Putus Sekolah ialah Memberi Bantuan Sepeda Motor Jenis Honda Astrea kepada orang Tua si Anak

Kami kemari mengantarkan Bantuan Sepeda Motor kepada Keluarga si Anak, agar nantinya dapat dimanfaatkan sebagai Alat Transport ketika nanti si Anak mulai mengikuti Sekolah kembali, karena yang paling utama dimasa kita ini adalah Transportasi agar lebih memudahkan Orang Tua dari si anak mencari Nafkah dan mengantar anak nya Bersekolah,Terang Ketua Pokja PA Kec.Tanjung Morawa Azhari Rangkuti

Terpisah, Ahmad Husein Pasaribu selaku Pengawas Pokja Perlindungan Anak Kecamatan Tanjung Morawa" Saya sangat mengapresiasi kinerja dari ketua Pokja PA Tanjung Morawa yang sangat peka terhadap lingkungan, meskipun Pokja PA Tanjung Morawa masih seumur jagung , Namun beliau selaku ketua mulai menampakkan kinerja yang sangat bagus, dan kepada Keluarga yang menerima Bantuan semoga bermanfaat atas apa yang diberi Pokja Perlindungan Anak Kec.Tanjung morawa ini,terang nya

Rinata Ibu dari kedua Anak yang putus Sekolah Guntur Pratama dan Nabila Pityani,bersama suami sambungnya Eko Joko Yulianto tampak sangat senang menerima bantuan Sepeda Motor dari Pokja Perlindungan Anak (PA) Kecamatan Tanjung Morawa

Rinata" Alhamdulillah kami sekeluarga sangat berterima kasih sekali kepada bapak-bapak yang mau membantu kami , sehingga mau memberi sepeda motor kepada keluarga kami , Sepeda Motor ini sangat bermanfaat tentunya buat kami, nantinya akan kami pergunakan sebaik-baik nya.seperti untuk mencari Rezeki dan bisa mengantar Anak kami ini untuk berangkat kesekolahnya, tentulah sangat meringankan beban kami dari Ongkos untuk anak kami sekolah nanti, Ucap Rinata dengan wajah senang, Pungkas
Juntak/Yarman

Serah Terima dan Pelepasan Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 123/RW oleh Danrem 174/ATW





Merauke, Media Kamtibmas Indonesia

Yonif 123/Rajawali yang tergabung dalam Satuan tugas pengamanan perbatasan RI-PNG Sektor Selatan Melaksanakan Upacara serah terima dan Pelepasan, Jumat, (15/09/2022).

Pelaksanaan acara serahterima tersebut yang meliputi Satuan Yonif 123/Rajawali yang tergabung dalam Satuan tugas pengamanan perbatasan RI-PNG Sektor Selatan dengan Yonif 511/Dibyatara Yodha disektor selatan, begitu juga Yonif 410/Alugoro dengan Yonif 725/Woroagi, hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif 123/RW Letkol Inf. Goklas P. Silaban.


Dansatgas mengatakan, Kegiatan tersebut dilaksanakan dilapangan Upacara Korem 174/Anim ti Waninggap yang dipimpin langsung Danrem 174 Brigjen TNI E. Reza Pahlevi selaku Dankolakops.

“ setelah pelaksanaan serah terima ini, wewenang dan tanggung jawab tugas pengamanan perbatasan RI-PNG sektor selatan akan beralih kepada Satgas baru yaitu Yonif 511/DY dan Yonif 725/Woroagi”. Terang Dansatgas

Danrem 174/ATW dalam amanatnya mengucapkan penghargaan setingi-tingginya kepada Prajurit Yonif 123/RW atas Dharma Bakti selama melaksanakan Tugas di Wilayah Papua

“Hal ini patut saya sampaikan karena berdasarkan Pengamatan dan laporan yang saya terima bahwa satuan ini cukup berhasil dalam melaksanakkan tugas.”. ucap Danrem

Danrem juga berpesan agar selalu menjaga kesehatan dan salam Hormat untuk keluarga setibanya di satuan masing-masing.

Sementara itu Dansatgas mengucapkan Terima kasihnya kepada semua Pihak baik keluarga Besar Korem 174/ATW maupun masyarakat Perbatasan Papua.

“Kami berterima kasih kepada semua pihak maupun masyarakat perbatasan yang telah membantu dan mendukung kelancaran selama pelaksanaan tugas pengamanan perbatasan di wilayah Kabupaten Merauke,” ucap Dansatgas.

“Selamat bertugas kepada Satgas Yonif 511/Dibrhata Yodha dan Yonif 725/Woroagi, semoga diberikan kelancaran dan kesuksesan dalam menjalankan pengabdian terbaiknya sebagai satuan tugas pengamanan perbatasan RI-PNG sektor selatan,” tuturnya. 



Dalam beberapa hari kedepan Prajurit Rajawali akan melaksanakan Serpas ke KRI Banjarmasin untuk selanjutnya berlayar menuju Sumatera kembali ke Home Base.
Yarman Gulo 

Kasad Launching Program Ketahanan Pangan di Wilayah Kodim 0303/Bkls









Bengkalis - Media Kamtibmas Indonesia 

Kasad, Jenderal TNI Dr Dudung Abdurachman membuka secara resmi program Ketahanan Pangan yang ditandai dengan tanam perdana pada lahan tidur di Desa Kesumbo Ampai, Kecamatan Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis, Riau.

Demikian disampaikan Kapendam I/BB, Letkol Inf Rico J Siagian, SSos, dalam keterangannya, Rabu (14/9/2022).


Kasad menjelaskan bahwa ketahanan pangan merupakan program Nasional, TNI-AD dalam hal ini mendukung proram pemerintah dan membantu pemerintah daerah dalam menjamin ketersediaan pangan serta mengantisipasi jika terjadi krisis pangan.

Kegiatan ini dengan memanfaatkan lahan tidur agar produktif untuk lahan pertanian disamping itu juga  untuk mencegah terjadinya Karhutla (Kebakaran Hutan dan Lahan).  


"Kasad sangat berterima kasih kepada pemerintah daerah, PT Pertamina Hulu Rokan dan masyarakat Sakai yang sudah bekerja keras untuk mendukung terlaksananya program ketahanan pangan di wilayah Kodim 0303/ Bengkalis, Korem 031/WB,” ucap Kapendam I/BB.

Di kesempatan yang sama, Kasad juga membagikan sembako untuk masyarakat yang terdampak keluarga Stunting, serta melakukan penanaman jagung di lahan seluas 10 hektar.

Turut hadir  antara lain Asops , Aster dan  Aslog Kasad, Danrem 031/WB bersama unsur Forkopimda Bengkalis serta Dandim 0303/Bkls.(Pendam I/BB)
Yarman Gulo

Danbrigif 15/Kujang II Tutup Resmi Acara Tradisi Pengkujangan Prajurit Kujang Siliwangi






Cimahi, - Media Kamtibmas Indonesia 


Danbrigif 15/Kujang II, Letkol Inf Rio Neswan, M.M., M.I.K., secara resmi menutup kegiatan tradisi pengkujangan prajurit Kujang Siliwangi di daerah latihan Brigif 15/Kujang II, Gunung Bohong, Cimahi, Jawa Barat, pada Sabtu (10/9) kemarin.

Demikian disampaikan Kapendam III/Slw Letkol Inf Adhe Hansen setelah dikonfirmasi melalui saluran telepon, Minggu (11/09/2022).

“Tradisi pengkujangan ini diikuti oleh 311 prajurit, dilaksanakan selama dua hari, dimulai pada hari Jum’at (09/09) hingga Sabtu (10/09) kemarin,” ujarnya.


Lanjutnya dikatakan, kegiatan yang dilakukan diawali dengan penjelasan tentang sejarah satuan, selanjutnya diisi dengan berbagai kegiatan yang menguras fisik serta mental, kemudian diakhiri dengan kegiatan pengambilan baret Kujang di puncak Gunung Bohong.

Sementara itu, kegiatan pengkujangan dilaksanakan sebagai bentuk pengukuhan dan penerimaan para prajurit menjadi bagian dari keluarga besar Kujang Siliwangi, yang sudah melegenda dan dilestarikan dari masa ke masa. 


Danbrigif 15/Kujang II, Letkol Inf Rio Neswan, M.M., M.I.K secara simbolik menyematkan Baret Hijau Kujang Siliwangi kepada perwakilan peserta tradisi pengkujangan. Upacara Pembaretan sebagai tanda bahwa mereka telah diterima dan siap untuk bertugas di satuan jajaran Brigif 15/kujang II.

Di tempat terpisah, Danbrigif 15/Kujang II, Letkol Inf Rio Neswan, M.M., M.I.K., mengatakan bahwa, rangkaian kegiatan pengkujangan yang dilaksanakan merupakan tradisi satuan Brigif 15/Kujang II. 


“Kegiatan tradisi pengkujangan bertujuan menumbuhkan rasa kebanggaan dan kecintaan terhadap satuan Kujang Siliwangi di mana dalam setiap tampilannya Kujang adalah Siliwangi dan Siliwangi adalah Kujang, sehingga dibalik nama besar Siliwangi yang melegenda diharapkan Prajurit Kujang Siliwangi mampu menunjukkan kinerja yang optimal serta menghasilkan karya yang berkualitas,” tegasnya. (Pendam III/Siliwangi).
Ed: Yarman

DPD Kamtibmas Indonesia Kepulauan Riau Peduli Pendidikan






Kepri-batam. Media Kamtibmas - Indonesia



Sudah bertahun-tahun warga kelurahan penggur kecamatan Nongsa Batam menginginkan dan mengajukan permintaan ke pada pemerintah Kota Batam Melalui Dinas Pendidikan Kota Batam agar di bangun di sekolah di wilayah Kel.Punggur oleh karena sudah banyak anak anak sekolah yang berada di wilayah tersebut sehingga sudah seharusnya sekolah di wilayah tersebut di bangun sekolah, apa lagi Pemerintah sudah membentuk Komite sekolah SMP 63 Punggur yang siswanya sementara di tempat di sekolah sekolah lainnya.


Atemalem Nelly br Barus yang dalam hal ini sebaga Dewan kehormatan DPD Kamtibmas Indonesia Kepri bersama bapak Hamzah Ruing sebagai pemilk kebun dan ketua DPD kamtibmas Indonesia Meidison Simamora sebagi tim mediasi yang yang di jembatani Bapak Larno dari Dinas Pendidikan Kota Batam mengadakan pertemuan di kantor Camat Nongsa Batam duduk bersama bermusyawarah para pihak lainnya yang juga di hadiri oleh Anggota DPRD Kota Batam dengan ucapan sukur alhamdulillah, karena kesepakan tercapai dimana pemilik kebun menghibahkan lahan kebun mereka seluas 6000 meter untuk di bangun sekolah Smp 63 Punggur Kec Nongsa.

Saat ini sekolah sudah di bangun dan anak anak SMP 63 sudah belajar dengan aktif dan lancar, selanjutnya tahun!depan akan segera lagi di bangun lokal baru untuk mengantisipasi penerimaan murid baru.


Disampaikan terimakasih kepada bapak Walikota Batam, Bapak Rudi yang telah merealisasikan keinginan warga juga kepada orang tua kami ibu Atemalem br. Barus dan Pak Hamzah Ruing dan seluruh tokoh tokoh masyarakat serta seluruh warga di wilayah  Punggur dan ketua DPD Kamtibmas Indonesia Prov Kepri sebagai team mediasi sukses dalam mendudukkan seluruh yang berkepentingan menjadi satu suara.

Lahan kebun yang dihibahkan seluas 6000 m ke Pemko Batam, sesuai arahan dari Bapak Walikota  Batam agar lahan pembangunan sekolah SMP 63 Punggur segera di hibahkan oleh karena pembangunan sekolah SMP 63 Punggur sudah sangat di butuhkan serta di laksanakan pembangunan pada tahin 2022 ini (Meidison S.)


Buka Kompetisi Climbing, Ganjar Pamerkan Lokasi Sport Tourism Favorit di Jateng








Wonosobo - Media Kamtibmas Indonesia

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ingin kawasan tebing Watu Gribig, Desa Jojogan, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, dikembangkan menjadi salah satu destinasi wisata khusus sport tourism. Sebab tebing-tebing di kawasan desa tertinggi di Pulau Jawa itu menawarkan keindahan alam khas Dieng dan tantangan bagi para pemanjat tebing.

"Tempatnya bagus banget ya, kalau kita lihat tebingnya bagus, terus kemudian cukup menantang dan kelihatan ada beberapa tempat yang sudah pernah dipanjat sehingga pengamannya ditinggal. Maka kalau hari ini dijadikan momentum, para pemanjat tebing semuanya bisa melihat


Kades, Camat, Pemda dari Wonosobo bisa me-manage, maka sebenarnya ini bisa dijadikan sebagai destinasi wisata, khususnya sport tourism," kata Ganjar usai membuka Indonesia Climbing Festival di Tebing Watu Gribig, Jojogan, Kejajar, Wonosobo, Sabtu (10/9/2022).

Setelah dikelola dengan baik dan menjadi tujuan wisata maka akan banyak orang yang datang ke sana. Baik sekadar melihat orang panjat tebing, maupun berlatih panjat tebing.

"Jadi orang yang belum pernah panjat tebing juga bisa memanjat, merasakan sensasinya. Mungkin nanti para pemanjat juga bisa mencarikan jalur-jalur yang relatif lebih mudah (bagi pemula)," katanya.

Selain itu Indonesia Climbing Festival juga menjadi pemicu untuk diadakan lebih banyak event serupa di Tebing Watu Gribig. Tidak hanya berlomba untuk rute memanjat dari bawah ke atas tetapi juga traversing atau melintasi dinding batu secara horisontal.

"Yang menarik dari tebing ya, rock ini betul-betul rock climbing. Menarik adalah kita yang mengikuti cacat batuannya sehingga orang ditantang untuk orientasi dulu, atur strategi dan itu membikin lebih complicated tapi nuansanya akan sangat berbeda dibandingkan yang artifisial sehingga bisa ini bisa menjadi tempat destinasi wisata sport tourism yang sangat menarik," jelas Ganjar.

Ganjar sendiri seakan bernostalgia dengan masa lalu. Masa muda Ganjar sewaktu kuliah di Universitas Gajah Mada juga tergabung dalam mahasiswa pecinta alam Fakultas Hukum. Sekitar akhir tahun 1980an Ganjar mengaku sempat intens berlatih panjat tebing. Saat itu belum banyak wall climbing yang ada sehingga berlatih langsung di tebing batu.

"Saya melatih juga dulu. Tahun 1988 itu pernah melatih, kebetulan saya ketua Mapala di Fakultas Hukum kemudian kita punya binaan di SMA 8 Yogyakarta. Saya ingat salah satu anak bernama Andi, kelak kemudian Andi itu jadi pemanjat dan sekarang jadi pelatih di Bali," katanya.

Ganjar juga sempat mempraktikkan menjadi pelatih panjat tebing saat melihat atraksi panjat tebing dari dua anak asal Desa Jojogan, Shahnaz Salisa Maizula Zahra dan Candhika Candra Dahlia (Caca). Ganjar sempat mengecek apakah tali yang mengikat tubuh Shahnaz terlalu kencang dan membuat sakit. Ia juga sempat memberikan beberapa arahan saat dua anak itu sudah mulai memanjat tebing.

Sementara itu Ketua Panitia Indonesia Climbing Festival (ICF), Wiwik Yuniasih, mengatakan ICF memadukan antara adventure terutama rock climbing dengan culture. Perpaduan itu selalu menjadi dasar dari penyelenggaraan ICF di mana pun, termasuk yang diselenggarakan di Dieng.

"Kita berharap rock climbing menjadi destinasi. Itu mimpi kami semua, terutama untuk peningkatan ekonomi masyarakat. Tebing di Wonosobo ini eksotik dan unik karena tidak tinggi tetapi banyak. Di beberapa bagian tebing juga terdapat gua sehingga ke depan dapat dieksplorasi," katanya.

Wiwik ingin, festival panjat tebing di Wonosobo dan daerah lain dapat masuk dalam kalender nasional bahkan internasional. Ia berharap penyelenggaraan ke depan dapat mengundang pemanjat tebing dari luar negeri.

"Pengennya itu, tapai target kami tidak hanya nasional tetapi juga bisa mendatangkan pemanjat luar negeri," ujar wanita yang juga pendiri Vertical Roop Indonesia sebagai inisiator Indonesia Climbing Festival.

Untuk event ICF sendiri, jelas Wiwik, menyasar pemanjat usia muda, antara umur 16-25 tahun. Panitia juga membuka kesempatan bagi siapa pun yang mau panjat tebing untuk ikut serta dalam gelaran itu.

"Awalnya kami buka pendaftaran, sekarang sudah kita open, semua bisa ikutan. Kami juga gandeng Ganjar Pranowo karena selain dulunya anggota Mapala, beliau juga dekat dengan anak muda," jelasnya.(Yarman)

Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso Meminta Kabareskrim Komjen Pol. Agus Adrianto Transparan Ke Publik Membuka Kasus Yang Menyeret Nama Kombes Pol. Anton Setiawan












Jakarta, Media Kamtibmas Indonesia

Siaran Pers Indonesia Police Watch (IPW) Sabtu, 10 September 2022 Kabareskrim Komjen Agus Adrianto harus transparan dan membuka kepada publik kasus Kombes Anton Setiawan yang terlibat dalam penerimaan aliran dana dari terdakwa AKBP Dalizon dalam kasus gratifikasi dan pemerasan Proyek Pembangunan Infrastruktur Dinas PUPR Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2019.

Pasalnya, dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU), uang yang mengalir ke AKBP Dalizon sebesar Rp 10 Miliar untuk menutup kasus di Dinas PUPR Kabupaten Musi Banyuasin itu, mengalir ke Kombes Anton Setiawan sebesar Rp 4,750 miliar yang saat itu menjabat Direktur Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Sumsel.



“Dari Rp10 miliar itu, Rp 4,750 miliar diberikan terdakwa ke rekannya AS secara bertahap. Kemudian Rp 5,250 miliar digunakan terdakwa untuk tambahan membeli rumah senilai Rp1,5 miliar, tukar tambah mobil Rp300 juta, membeli 1 unit mobil sedan Honda Civic Rp400 juta, termasuk tabungan dan deposito rekening istri terdakwa senilai Rp1,4 miliar,” kata JPU Kejaksaan Agung Ichwan Siregar dan Asep saat membacakan dakwaan di sidang perdana AKBP Dalizon pada Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (tipikor) PN Palembang, Jumat (10 Juni 2022).


Bahkan, dalam persidangan Rabu (7 September 2022), AKBP Dalizon mengaku setiap bulan menyetor Rp 500 juta per bulan ke Kombes Anton Seriawan. Pengakuan Dalizon ini menjadi viral di media sosial.

Dalam persidangan kasus gratifikasi dan pemerasan Proyek Pembangunan Infrastruktur Dinas PUPR Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2019 sendiri, Kombes Anton Setiawan tidak pernah hadir. Pasalnya, JPU tidak pernah memaksa Kombes Anton Setiawan untuk menjadi saksi di persidangan.

Namun, dengan terkuaknya aliran dana kepada Kombes Anton Setiawan ini, Indonesia Police Watch (IPW) menilai bahwa AKBP Dalizon hanya dijadikan korban oleh institusi Polri. Sementara atasannya yakni Kombes Anton Setiawan dilindungi dan ditutup rapat oleh Bareskrim Polri agar tidak tersentuh hukum. Padahal, dalam kasus tersebut jelas ada persekongkolan jahat yang tidak hanya melibatkan AKBP Dalizon.

Hal ini sangat jelas terlihat karena penanganan perkara tersebut diambil alih oleh Bareskrim Polri. Artinya, dalam melakukan penyidikan, para penyidik dan pimpinan di Bareskrim tahu kalau nama Kombes Anton Setiawan muncul dalam pemeriksaan. Namun keterlibatannya diabaikan dan tidak dijadikan tersangka.

Padahal, kalau ditelusuri secara materiil dengan apa yang diungkap dalam dakwaan Jaksa penuntun umum, terang benderang ada aliran dana gratifikasi ke Kombes Anton Setiawan. Benang merah itu sangat terlihat jelas bahwa korupsi yang terjadi bukan hanya melibatkan AKBP Dalizon saja.

Apakah Bareskrim memang sengaja melindungi koruptor di kandangnya sendiri. Pasalnya, Anton Setiawan setelah dimutasi dari Dirkrimsus Polda Sumsel bertugas di Ditipidter Bareskrim Polri.

Anehnya lagi, dalam penanganan kasus AKBP Dalizon tersebut, Bareskrim Polri tidak mengenakan Undang-Undang 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). Akibatnya, Kombes Anton Setiawan menjadi tidak tersentuh oleh aliran uang dari AKBP Dalizon.

Padahal, kalau masyarakat biasa melakukan dugaan tindak pidana, pihak Bareskrim Polri langsung menyematkan pasal TPPU dengan mengorek semua aliran keuangan, termasuk memblokir rekening bank terduga pelaku tindak pidana dan orang-orang yang mendapat aliran dananya. Kenapa UU TPPU itu tidak diterapkan bagi anggota Polri?

Oleh sebab itu, IPW mendesak kepada Kabareskrim Komjen Agus Adrianto untuk bersih-bersih. Diawali dengan menuntaskan kasus gratifikasi dan pemerasan Proyek Pembangunan Infrastruktur Dinas PUPR Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2019 sampai menyentuh ke atasan dan bawahan AKBP Dalizon.

Sudah seharusnya, pimpinan Polri tidak lagi melindungi anggota Polri yang melakukan penyimpangan-penyimpangan. Hal ini untuk mewujudkan institusi Polri bebas dari segala bentuk korupsi, kolusi dan nepotisme yang diatur oleh peraturan perundang-undangan.

Salam
Sugeng Teguh Santoso
Ketua Indonesia Police Watch (IPW)

Data Wardhana
Sekjen Indonesia Police Watch (IPW)

(Editor: Yarman Gulo)

Atlet Tembak Yonif Raider 300/Bjw Meraih Penghargaan Dari Bupati Cianjur*








Cianjur, Media Kamtibmas Indonesia

Bupati Cianjur H. Herman Suherman memberikan penghargaan kepada Atlet berprestasi salah satunya adalah Atlet Menembak Perbakin yang juga merupakan Prajurit dari Yonif Raider 300/Brajawijaya atas nama Sertu Dasep Imam Suherman dalam rangka peringatan Haornas Ke-39 Tahun 2022.

Hal tersebut yang disampaikan oleh Komandan Batalyon Infanteri Raider 300/Bjw, Mayor Inf Afri Suwandi Ritonga, S.I.P. dalam release tertulisnya di Kabupaten Cianjur, Jumat (09/09/2022).

Sertu Dasep Imam Suherman berhasil menjuarai berbagai kejuaraan menembak di dalam maupun di luar negeri seperti Kejuaraan AASAM di Australia sebanyak tiga tahun berturut, Kejurnas Test Event Asian Games dan Pekan Olahraga Nasional serta mengharumkan nama TNI AD dan Khususnya Yonif Raider 300/Bjw yang berlokasi di Kabupaten Cianjur.

Danyonif menambahkan bahwa keberhasilan Sertu Dasep telah turut mengharumkan nama TNI Angkatan Darat dan bangsa Indonesia dalam meraih juara umum dalam lomba tembak AASAM. Ini menunjukkan profesionalisme prajurit TNI mengungguli negara lain.

Haornas ke-39 Tahun 2022, mengambil tema yakni "Bersama Cetak Juara” sebagai kelanjutan tema Haornas tahun yang lalu, yakni “Olahraga Nasional Menuju Indonesia Maju” dengan harapan Haornas kali ini dapat mencerminkan semangat untuk bangkit dan bergerak memajukan keolahragaan secara Nasional.

"Semoga dengan pemberian penghargaan dari Bapak Bupati Cianjur kepada Prajurit Yonif Raider 300/Bjw ini, dapat menjadi motivasi bagi prajurit Yonif Raider 300 /Bjw Kodam III Siliwangi yang lain untuk memacu diri untuk berprestasi di bidang olah raga tanpa harus mengenyampingkan tugas pokok nya sebagai Prajurit yang Profesional".

Sumber : Pen Yonif Raider 300 Lettu Inf Dody Suyono

Yarman Gulo, S.Th., M.Pd.K Memimpin Deklarasi 7 (Tujuh) Sapta Juang Anak Bangsa Indonesia di Medan












Medan, Media Kamtibmas Indonesia,

Setelah menerima SK Kepengurusan Perkumpulan Galaruwa Sumatera Utara yang diserahkan oleh Ketua Dewan Pengawas DPP Galaruwa Bpk. Brigjen TNI (P) Joenias Marvel L. Tobing, M.Si. bersama Ketum DPP Galaruwa dari Jakarta Ir. Santiamer Sihaloho,
Bertempat di Grand Antares Hotel Jl. Sisingamangaraja No.328, Siti Rejo I, Kec. Medan Kota, Senin, 5 September 2022. Yang mana acara tersebut bersamaan dengan FGD (Focus Group Discussion) Perkumpulan Jaga Pancasila Zamrud Khatulistiwa (Galaruwa) Tema: " Bersatu Dalam Kebhinekaan"
Sub Thema": Makna dan Substansi Ideologi Pancasila dan Amanat Pembukaan UUD 1945 Dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara di Negara Kesatuan Republik Indonesia,

Ketua DPD Perkumpulan Jaga Pancasila Zamrud Khatulistiwa atau GALARUWA Provinsi Sumatera Utara terpilih Yarman Gulo, S.Th., M.Pd.K langsung memimpin deklarasi Sapta Juang Galaruwa bersama para hadirin yang hadir, sebagai kado yang dipersembahkan untuk ibu Pertiwi berikut ini:

Sapta Semangat Juang Jiwa Raga anak bangsa Indonesia, Kami Putra Putri Ibu Pertiwi bangsa Indonesia,
Beragam suku, bangsa, agama, ras dan golongan. Bersatu dalam satu kesatuan semangat juang jiwa raga:
1. Bernegara yang satu, Negara Kesatuan Republik Indonesia.
2. Berideologi yang satu, ideologi Pancasila.
3. Berkonstitusi yang satu, Undang-Undang Dasar 1945.
4. Urutan air satu, Tanah Air Indonesia.
5. Berbangsa satu, bangsa Indonesia.
6. Permasalahan persatuan yang satu, bahasa Indonesia.
7. Berbudaya yang satu, budaya nasional Indonesia yang lahir dari ragam budaya nusantara Indonesia.

Yarman Gulo, S.Th., M.Pd.K Sebagai Ketua terpilih 
mengajak semua masyarakat di Sumatera Utara dari berbagai suku, agama, ras, golongan atau ormas/OKP, LSM yang ada untuk bersatu dan bergabung dalam Perkumpulan Galaruwa untuk bersama-sama menjaga Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia yang tetap kita junjung tinggi bersama sampai akhir hayat kita, dan kita akan menolak dan melawan ideologi-ideologi lain yang berusaha merongrong Pancasila sekalipun harus mengorbankan jiwa raga kita demi tegaknya Pancasila karena hanya Pancasila satu-satunya yang mampu mempersatukan kita dalam bingkai kebhinekaan tunggal Ika yang ada.

Organisasi Galaruwa memiliki

Motto: Semua untuk Pancasila dan Pancasila untuk semua.

Visi : menjadi pengawal sejati
NKRI, PANCASILA, UUD 45 & BHINNEKA TUNGGAL IKA.

Misi : 1. Memelihara Indonesia sebagai Rumah bangsa yang cinta damai dalam bingkai 4 pilar Kebangsaan.

2. Menjadikan budaya Nusantara sebagai chandradimuka tunggal bagi Bangsa Indonesia.



Program Galaruwa ke depan di Sumatera Utara adalah merangkul semua elemen bangsa, dan memberikan Diklat Wawasan Kebangsaan dan Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia yang wajib diaktualisasikan dalam kehidupan berbangsa untuk menangkal setiap ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan Ipoleksusbudhankamrata demi mewujudkan Indonesia bangsa yang damai, sejahtera, adil dan makmur.

Kegiatan, Penyerahan SK Pengurus Perkumpulan Galaruwa Sumatera Utara ini dihadiri oleh beberapa undangan dari tokoh-tokoh masyarakat, adat, dan tokoh agama dan juga para pimpinan dari berbagai organisasi yang hadir dan bersedia menjadi mitra Perkumpulan Galaruwa Sumatera Utara. Tampak Brigjen TNI Purn. Joenias L.Tobing, hadir Ketua Umum DPP Galaruwa M.Sc, Ir. Santimer Silalahi, MM, Ibu Linda Poliin dari Jakarta, Bendum DPP Galaruwa Umum dan Pengurus Garda Swakarsa Masyarakat Indonesia (GSMI), Ketum FKIB (Forum Kebhinekaan Indonesia Bersatu), Pengurus Nahdatul Ulama Sumut, Pengurus Garda Kamtibmas Indonesia, Pengurus Ikatan Batak Nusantara (Iban), Ketua Kamtibmas Indonesia DPC Langkat bersama pengurus, Ketua AMPI Medan Marindal, Pengurus Srikandi LSM Penjara, dan rekan-rekan awak Media. Awalnya acara ini akan dihadiri oleh Gubernur Sumatera Utara Bpk. Edy Rahmayadi hadir membuka acara kegiatan ini namun dari konfirmasi ajudan beliau kepada Panitia saat acara dimulai, batal hadir karena menghadiri Rapat Paripurna di DPRD Sumatera Utara. (Humas: Galaruwa Sumut)

Pangdam I/BB Launching Tata Kelola Koperasi Berbasis Digital*








[Medan] - Media Kamtibmas Indonesia 
Pangdam I/BB, Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin, SE, MSi, memimpin acara Launching Tata Kelola Koperasi dengan Sistem Digital Aplikasi Smartcoop di Lapangan Yonzipur 1/DD, Jln Kapten Muslim Medan, Kamis (08/09/2022).


"Kegiatan ini bertujuan untuk mewujudkan pengelolaan koperasi yang akuntabel, transparan dan berkualitas dalam memenuhi kebutuhan anggotanya terutama di Pusat Koperasi Kartika A Bukit Barisan (Puskopkar 'A' BB)," ucap Pangdam dalam sambutannya.

Pangdam berharap, pengelolaan koperasi ke depan tidak semata hanya mengejar SHU (Sisa Hasil Usaha), tetapi 
bisa menyediakan barang primer dengan harga murah, berkualitas dan pelayanan yang lebih bagus.


"Untuk itu, Pangdam berharap Kepala Puskopkar 'A' BB untuk dapat mengevaluasi dan mengontrol 'The Man Behind The Gun', artinya manusianya dan pengelolaan harus tetap dikontrol agar apa yang ditarget dan direncanakan dapat tercapai demi kesejahteraan para anggotanya," pungkas Pati TNI AD abituren Akmil 1990 ini. 


Sementara itu, Kapendam I/BB, Letkol Inf Rico J Siagian, SSos, menambahkan, peluncuran tata kelola koperasi berbasis digital ini merupakan upaya dalam melihat peluang pasar guna memenuhi kebutuhan para anggota Koperasi itu sendiri.




"Dengan sistem koperasi berbasis digital ini, maka diharapkan pengelolaannya akan lebih terintegrasi, sehingga akan membangkitkan kepercayaan anggota kepada koperasi," pungkas Letkol Rico.

Turut hadir antara lain Kasdam I/BB, Brigjen TNI Rifky Nawawi, Kapuskopkar 'A' BB, Kolonel Arh Toto Raharjo, para PJU Kodam I/BB, para Danyon BS wilayah Medan, para pimpinan perbankan wilayah Medan dan pihak terkait lainnya.

Sumber : Pendam I/BB