TIM GAKKUMDU KAB .BATUBARA AMANKAN POLITIK UANG PADA PILKADA KAB BATUBARA DIDUGA DILAKUKAN TIM PASLON NO 3



*Batubara,-* Suasana dini hari di Kelurahan Bagan Arya, Kecamatan Tanjung Tiram, berubah mencekam saat tim gabungan penegakkan hukum  terpadu melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap salah satu anggota tim sukses (timses) calon bupati Batubara, Rabu (27/11) pukul 04.00 WIB.


Operasi yang digelar di lokasi tambak tersebut berhasil mengamankan 4 orang dengan inisial N, MY, MS dan MY bersama dengan ratusan Amplop putih berisikan uang Tunai pecahan Rp.50.000, (lima puluh ribu rupiah ) berjumlah jutaan rupiah berikut beberapa dokumen-dokumen penting, serta kendaraan bermotor yang diduga terkait dengan proses Pilkada Batubara.


Namun, aksi penangkapan ini tidak berjalan mulus. Dalam situasi gelap gulita, beberapa pelaku melarikan diri diantaranya diduga berinisial M dan Y memanfaatkan minimnya penerangan di area tersebut.


“Penangkapan ini bagian dari upaya kami menjaga integritas Pilkada. Sayangnya, ada perlawanan kecil dari beberapa pihak, dan sebagian berhasil kabur,” ujar salah satu sumber kepolisian yang enggan disebutkan namanya.


Lokasi penangkapan diketahui berdekatan dengan tambak milik adik kandung mantan Bupati Batubara, Zahir, yang juga merupakan calon petahana dalam kontestasi Pilkada kali ini dan saat ini terduga masih di lakukan pemeriksaan di Gakkumdu Kab. Batubara.


Tiga pasangan calon bersaing memperebutkan kursi Bupati Batubara, yaitu Paslon 01 Darwis-Oky, Paslon 02 Baharuddin-Syafrizal, dan Paslon 03 Zahir-Aslam *(Tim)*

Di Hadapan Forkopimda dan Wartawan, Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni Ingatkan Kembali Netralitas ASN



*MEDAN,-* Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni terus berkomitmen dan mengingat kembali tentang netralitas ASN pada pelaksanaan Pilkada serentak di Sumut. Hal itu disampaikannya di hadapan wartawan dan Forkopimda Sumut, pada acara silaturahmi dan dialog Pilkada damai dengan insan pers di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur, Jalan Diponegoro, Medan, (26/11/2024). 


Fatoni juga memastikan  akan menindak tegas ASN yang terbukti tidak netral pada Pilkada serentak ini. “Saya di provinsi sudah mendeklarasikan ASN netral, kami sudah keluarkan surat edaran, kami akan menindak ASN di wilayah kami yang terbukti  tidak netral, kami tidak pernah menginstruksikan seorang pun untuk tidak netral, saya pun sebagai Gubernur harus memberi contoh perilaku saya yang netral di Pilkada ini,” kata Fatoni.


Selain itu, Fatoni juga mengajak seluruh pihak untuk turut menyukseskan Pilkada serentak. Peran setiap pihak sangat diperlukan meski dengan wewenang dan kemampuan yang beragam. 


“Kekompakan harus terus kita jaga, masing-masing kita punya peran penting dalam menyukseskan Pilkada ini, tentunya dengan kewenangan dan porsi di bidang masing-masing,” kata Fatoni.


Dengan wilayah yang begitu luas dan penduduknya yang besar, Sumut bisa dijadikan percontohan atau barometer kesuksesan pilkada serentak di Indonesia. Tentunya, hal tersebut akan membuat marwah Sumut terjaga di hadapan masyarakat nasional. 


“Kami di sini bertekad menjadikan Pilkada di Sumut jadi Pilkada percontohan di seluruh Indonesia, kalau itu kita wujudkan, akan kita tunjukkan bahwa Sumut memang membanggakan, harmoni dan ini yang selama ini kita rasakan,” tutur Fatoni.


Turut hadir pada dialog dan silaturahmi tersebut Kapolda Sumut Whisnu Hermawan Februanto, Pangdam I Bukit Barisan Mochamad Hasan, Danlanud Soewondo Ucok Enrico, perwakilan Forkopimda lainnya, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Muhammad Armand Effendy Pohan, dan Kepala Dinas Kominfo Sumut Ilyas Sitorus. Serta insan pers dari berbagai organisasi, antara lain Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Serikat Media Siber Indonesia (SMSI), Pewarta Foto Indonesia (PFI), Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI), Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI), Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI), forum Wartawan Unit Pemprov Sumut, dan Wartawan Unit KPU Sumut. *(Rizky Zulianda)*




FOTO: SILATURAHMI DAN DIALOG FORKOPIMDA BERSAMA INSAN PERS

Pj Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni bersama Kapolda Sumut Irjen Wishnu Hermawan, Pangdam I BB Letjend Mochammad Hasan, serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) lainnya bersilaturahmi bersama insan pers dan dialog Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) damai, dengan tema "Dedikasi Pers Untuk Pilkada Sumut Berkualitas" di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur, Jalan Diponegoro 30, Medan,

Pemprov Sumut Bentuk Desk Pilkada Pantau dan Monitor Pelaksanaan Pilkada di Sumut



*MEDAN,-* Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni  menginstruksikan Desk Pilkada untuk melakukan pantauan dan monitoring pelaksanaan Pilkada serentak pada 27 November 2024.  Desk Pilkada yang ditugaskan terdiri dari para Kepala OPD untuk langsung turun memantau pencoblosan dan penghitungan suara di 33 kabupaten/ kota se-Sumut. 


Penugasan Tim Desk Pilkada untuk melakukan pemantauan dan monitoring ke seluruh kabupaten/kota tersebut disampaikan Pj Gubernur Fatoni pada Rapat yang dihadiri seluruh Kepala OPD di Rumah Dinas Gubernur, Selasa (26/11). Surat perintah tugas untuk melakukan monitoring ditandatangani oleh Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumut Arief S Trinugroho. 


Tim monitoring yang sudah dibentuk selanjutnya menyebar ke seluruh daerah di Sumut, untuk memastikan kelancaran penyelenggaraan Pilkada. "Wilayah Sumatera Utara yang luas menjadi tantangan sendiri untuk pelaksanaan monitoring secara serempak. Terutama yang aksesnya cukup jauh dari ibu kota provinsi. Namun saya yakin dengan semangat dan tekad kuat kita menyukseskan Pilkada Serentak di Sumut,  semua dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya," ujar Fatoni kepada para Kepala OPD. 


Fatoni mengingatkan para Kepala OPD agar sebelum melaksanakan monitoring ke daerah, tetap harus terlebih dahulu menunaikan hak pilihnya yaitu mencoblos di TPS masing-masing. "Meski netral, tidak boleh memberikan dukungan, ASN  memiliki hak suara sehingga jangan sampai disia-siakan. Kita juga menjadi teladan, jangan golput. Kita jaga agar tingkat partisipasi pemilih di Sumut bisa meningkat,” kata Fatoni.


Kembali Fatoni mengingatkan bahwa pemerintah memiliki peran penting dalam menyukseskan Pilkada. Pemerintah menurutnya bertanggung jawab untuk memastikan proses Pilkada berjalan baik dan lancar.  "Tim monitoring Pilkada adalah bagian dari tugas pemerintah dalam memastikan Pilkada berjalan dengan baik dan lancar" ujarnya. 


DIa juga menambahkan bahwa fasilitasi dukungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut  dalam Pilkada serentak 2024 diantaranya adalah dukungan anggaran penyelenggaraan dan pengamanan Pilkada di Sumut. Selain itu, Pemprov Sumut juga  senantiasa melaksanakan koordinasi dan sinergitas dengan penyelenggara Pilkada serta Forkopimda dalam rangka suskseskan Pilkada serentak 2024. Di antaranya  membentuk Posko tim pemantau perkembangan politik yang bertujuan untuk melakukan evaluasi dan monitoring perkembangan politik pada sebelum, saat Pilkada dan pasca Pilkada. 


Adapun jumlah kontestan yang berlaga pada Pilkada di Sumut sebanyak 87 pasangan calon yaitu dua paslon berlaga untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur Sumut dan 85 paslon pada Pilkada di 33 kabupaten/kota. Di Sumut terdapat 5 (lima) Pilkada kabupaten/kota yang akan melawan kotak kosong yaitu Serdangbedagai, Asahan, Pakpak Bharat, Nias Utara dan Labuhanbatu Utara. *(Rizky Zulianda)*





FOTO : Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni memimpin rapat bersama para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Rumah Dinas Gubernur, Jalan Sudirman, Medan

Wakil Ketua PN Siantar, Sayed Tarmizi, S.H., M.H., Terima Pengurus Kabiro Media Kamtibmas.online

 

Foto: Wakil Ketua PN Siantar beserta pengurus media kamtibmas siantar


Pematangsiantar, – Wakil Ketua Pengadilan Negeri (PN) Pematangsiantar, Sayed Tarmizi, S.H., M.H., menerima kunjungan dari pengurus Kabiro Media Kamtibmas.online wilayah Siantar di ruang kerjanya, Jalan Merdeka, Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematangsiantar.


Pertemuan yang berlangsung pada hari Senin,  ( 25/11/2024 ) tersebut diisi dengan diskusi santai namun bermakna mengenai peran media dalam mendukung transparansi di sektor hukum. Sayed Tarmizi menyampaikan apresiasinya terhadap peran media sebagai mitra dalam memberikan informasi yang akurat dan membangun kepercayaan masyarakat terhadap sistem peradilan.


“Kami menyambut baik kehadiran rekan-rekan dari Kamtibmas.online. Media memiliki posisi strategis untuk mendukung keterbukaan informasi publik, khususnya di bidang hukum dan peradilan. Semoga kerja sama antara media dan Pengadilan Negeri Siantar terus berjalan dengan baik,” ujar Sayed Tarmizi.


Dalam pertemuan tersebut, pengurus Kabiro Media Kamtibmas.online juga menyampaikan harapan agar sinergi antara media dan pengadilan dapat terus diperkuat demi memberikan edukasi hukum kepada masyarakat.


“Sebagai media, kami berkomitmen untuk memberikan pemberitaan yang faktual dan berimbang. Kami juga berharap dapat terus bekerja sama dengan Pengadilan Negeri Siantar dalam menyampaikan informasi yang edukatif kepada masyarakat,” ujar salah satu pengurus Kabiro Kamtibmas.online.


Turut hadir dalam pertemuan mendampingi wakil ketua pengadilan negeri Siantar, Jhonny Sidabutar Selaku Humas Pengadilan negeri Siantar.


Pertemuan ini diakhiri dengan foto bersama sebagai simbol jalinan sinergi yang harmonis antara Pengadilan Negeri Siantar dan Media.


( Team Kabiro )

KOMANDAN GARDA KAMTIBMAS INDONESIA SUMUT BANGGA TERHADAP PELAYANAN PUBLIK DI SUMUT SANGAT BAIK

Foto: Kepala Daerah Kab/ Wali di Sumut


Medan ||25 Nov 2024 - Pimpinan ombudsman RI Dadan Suharmawijaya melalui Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Sumatera Utara Bapak James Marihot Panggabean memberikan penghargaan kepada Pj Gubernur Sumatera Utara sebagai Pelayanan Terbaik dengan nilai 92.17.

 Adapun kegiatan ini dihadiri seluruh Kabupaten dan Walikota yang ada di Sumatera Utara, yang mana dilaksanakan di Aula Raja Inal Siregar Jl. P. Diponegoro, Kota Medan. Setelah selesai Pak Dadang memberikan pengarahan dilanjutkan memberikan penghargaan ke setiap Kabupaten dan Walikota dengan beragam nilai dari yang menengah ke tinggi hingga yang tertinggi. 

 Adapun kabupaten dengan nilai Pelayanan tertinggi adalah Kabupaten Serdang Bedagai dengan nilai 97 yang mana dihadiri langsung oleh Bupati yaitu Bapak Darma Wijaya, adapun kesempatan diberikan kepada Bapak Darma Wijaya untuk memberikan pidato tentang bagaimana untuk menciptakan Pelayanan yang baik bagi masyarakat.

 Kemudian dilanjutkan dengan nilai tertinggi kedua didapat oleh Kabupaten Langkat. Adapun pidato Bapak Pj. Gubsu Dr. Drs. A. Fatoni, M.Si mengucapkan terima kasih kepada setiap pejabat Kabupaten/ Walikota yang telah memberikan Pelayanan terbaik. Dengan kebahagian ini Bapak Gubsu juga berulang kali memberikan pidato yang membuat berkesan kepada Bapak Ombudsman RI. Tiem
Foto: Komandan Garda Kamtibmas Sumut dan Pimpinan Ombudsman RI Bapak Dadan


Hadir di HUT ke-85 YM Bhiksu Dharma Virya, dr. Asri Ludin: "Toleransi Pilar Kebersamaan



*Deli Serdang,-* Tokoh masyarakat Deli Serdang dr. Asri Ludin Tambunan diundang untuk menghadiri perayaan ulang tahun salah satu tokoh ummat Buddha yakni Yang Mulia Bhiksu Dharma Virya Mahasthavira (Suhu) yang ke 85 tahun di Vihara Buddha Loka Green Hill City Sibolangit.


Perayaan yang berlabgsung mewah dihadiri sejumlah tokoh lainnya diantaranya Yang Mulia Bhikkhu Aggacito Thera, Bhikkhu Khemasiri, Pembina Masyarakat Budi Sulistio, sejumlah anggota DPRD Sumut H. M. Subandi, Dewi Fitriana, anggota DPRD Deli Serdang Rakhmadsyah, Rusli Ali (Asiang), Rames Khumar, Solihin Chandra, Brilian Mokhtar dan lainnya.


Dalam sambutannya, tokoh masyarakat Deli Serdang dr. Asri Ludin Tambunan mengucapkan selamat kepada Yang Mulia Bhiksu Dharma Virya Mahasthavira atas peringatan Hari Ulang Tahun nya yang ke 85.

"Selamat ulang tahun yang mulia Suhu, semoga suhu selalu diberikan kesehatan dari tuhan yang maha esa,"ucapnya, Minggu (24/11). 


Dalam kesempatan itu, ia juga memuji pelaksanaan perayaan ulang tahun yang mulia suhu karena menampilkan berbagai tarian adat dan budaya dari berbagai suku. 

"Baru kali ini saya hadir diacara perayaan ulang tahun namun menampilakn berbagai adat istiadat dan budaya dari berbagai suku. Tadi kita disajikan dengan tarian melayu, karo, ada juga penampilan Wushu dan tarian etnis China. Inilah kita, keberagaman dari berbagai adat budaya ini harus terus kita lestarikan,"tambahnya.


Tokoh Kehormatan Tionghoa Bidang Kesehatan ini juga mengajak seluruh pihak untuk tetap menjaga toleransi antar ummat beragama. Sebab menurutnya, toleransi merupakan kunci dalam mensukseskan pembangunan khususnya di Deli Serdang. 


"Kekondusifan sudah sangat baik di Deli Serdang ini, berkat kita semua menjunjung tinggi toleransi baik sesama ummat beragama maupun antar ummat beragama. Itu harus terus kita pertahankan demi terwujudkan Deli Serdang yang rukun dan damai dalan bingkai kebhinekaan,"ucapnya. *(Rizky Zulianda)*

MUI Kab. Deli Serdang Ajak gunakan Hak Pilih dan Pilkada Damai



*Deli Serdang,-* Jelang Pilkada yang bakal digelar, 27 November 2024, Ketua MUI Kab. Deli Serdang, KH. Amir Panatagama mengajak semua pihak untuk menggunakan hak pilihnya dan ikut menjaga situasi aman dan kondusif agar tercipta Pilkada yang damai.


KH. Amir Panatagama menambahkan, mengimbau masyarakat untuk datang ke tempat pemungutan suara (TPS) dan mencoblos pada hari pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). 


"Menghimbau masyarakat Kab. Deli Serdang dan Masyarakat Sumatera Utara pada 27 November 2024 untuk menggunakan hak pilihnya," kata KH. Amir Panatagama dalam keterangan yang diterima di Dakwah Centre MUI Kab. Deli Serdang, Selasa (22/11/2024). 


KH. Amir Panatagama menekankan, meskipun pilihan berbeda namun sebagai masyakarat harus taat hukum dan menaati pemerintah.


Selain itu, tokoh agama yang juga merupakan Pengurus Cabang Nahdhatul Ulama Kab. Deli Serdang ini menghimbau, agar masyarakat hadir di TPS masing - masing untuk memilih pemimpin yang akan menentukan nasib daerah dan bangsa kedepan.


Lebih lanjut, KH. Amir Panatagama mengingatkan Karena pimpinan kita akan menentukan masa depan bangsa kedepan. Pemilu merupakan instrumen untuk mewujudkan tujuan bernegara, yang di antaranya adalah mewujudkan kedamaian dan kesejahteraan umum.


KH. Amir Panatagama menyampaikan, Masyarakat diimbau untuk menentukan pilihan sesuai dengan hati nurani. Dengan begitu, setiap suara yang diberikan akan berkontribusi bagi masa depan daerah yang lebih baik. *(Rizky Zulianda)*

KETUA UMUM GERAKAN EKONOMI KREATIF NASIONAL (GEKRAFS) KAWENDRA, SOSOK DIBALIK USULAN DIKUMANDANGKANNYA INDONESIA RAYA DI DPR RI DAN BUMN



*Nasional,-* Sosok Kawendra Lukistian, anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra yang juga Ketua Umum Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekrafs), kembali menjadi sorotan. Itu terutama setelah usulannya untuk mengumandangkan lagu kebangsaan Indonesia Raya sebelum memulai aktivitas di Gedung DPR RI dan BUMN resmi diterapkan.


Menteri BUMN, Erick Thohir, telah mendukung dan merealisasikan gagasan ini di lingkungan BUMN, menjadikannya sebagai tradisi baru yang inspiratif.


Kawendra mengungkapkan kebanggaannya bahwa usulan sederhana tersebut kini menjadi langkah nyata untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan.


“Lagu Indonesia Raya adalah pengingat perjuangan kita sebagai bangsa. Dengan mengumandangkannya di awal hari, kita diingatkan akan tanggung jawab kita untuk bekerja bagi kepentingan rakyat dan negara,” ujar Kawendra di Jakarta, Kamis (21/11/2024).


Erick Thohir menetapkan hal tersebut dalam Surat Edaran (SE) bernomor SE-8/MBU/S/11/2024 tentang Ketentuan Memperdengarkan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya oleh seluruh Badan Usaha Milik Negara. Hal tersebut juga dilakukan di lingkungan Kementerian BUMN.

Ketentuan tersebut berlaku untuk seluruh pimpinan, pegawai tenant, dan tamu yang hadir pada saat lagu kebangsaan Indonesia Raya diputar, wajib berdiri tegak dengan sikap sempurna.


Tradisi baru ini kini disambut positif oleh berbagai kalangan masyarakat dan pegawai. Mereka merasa lebih termotivasi dan memiliki semangat kebangsaan yang lebih kuat. Masyarakat luas juga memberikan apresiasi atas usulan Kawendra dan implementasi yang dilakukan Erick Thohir.


Ditempat terpisah Ketua Gekrafs Sumut, Fadhullah didampingi Sekretaris Acha Rouyas Sitorus mengatakan bahwa tradisi ini sebagai langkah nyata untuk memperkuat nilai-nilai kebangsaan di tengah tantangan zaman. Langkah ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi berbagai institusi lainnya untuk turut menjaga semangat nasionalisme.


"Kita sebagai generasi muda di Sumatera Utara tentunya sangat mengapresiasi apa yang sudah diusulkan Ketum Kawendra dan di implementasikan langsung oleh Pak Erick Thohir di kementeriannya, terlihat sederhana tetapi memiliki value yang sangat besar. Mudah mudahan di Gedung DPRD Sumut dan Kantor BUMD yang ada juga dapat melakukan hal yang sama karena ini kedepan akan memberi dampak yang signifikan terhadap semangat cinta tanah air." tutup Fadhul di salah satu cafe di Medan, Jum'at (22/11/2024). *(Rizky Zulianda)*

Memalukan pihak BPJS Kesehatan Potong Anggaran sepihak, Kapus Gruduk kantor BPJS kesehatan



*Deli Serdang,-* Puluhan Kapus (Kepala Puskesmas) Kabupaten Deli Serdang Gruduk Kantor BPJS Kesehatan, buruk nya pelayanan BPJS Kesehatan Membuat Kepala Puskesmas Mendatangi Kantor BPJS di Jl.Medan Lubuk pakam Kelurahan Petapahan Kecamatan Lubuk Pakam Kamis (21/11/2024) Sekira Pukul 15.00 WIB 


mereka Menduga Pihak BPJS Kesehatan Sekongkol Dengan Plt Dinas Kesehatan Khoirum Rijal, yang  bersikap sewenang - Wenang dalam menjalankan tugasnya sebagai Plt, Dinas Kesehatan yang melakukan pemotongan sepihak ke seluruh Kepala Puskesmas se Kabupaten deliserdang 


Dalam Rapat pihak BPJS Kesehatan dan Pihak Kapus ( Kepala Puskesmas ) situasi menegangkan, Terjadi Adu mulut Pihak BPJS Kesehatan yg di wakilkan dr Riska Seolah Mengabaikan pihak Kapus, Semua Urusan Ke dinas, dinas lah harus menyampaikan Ke Bapak ibu , "seolah dr Riska sudah Main mata dengan Dinas Kesehatan 


Diketahui BPJS Kesehatan Telah melakukan Kelebihan Pembayaran Tahun Anggran 2021 -2022 keseluruh Puskemas Sekira 936 Jutaan, menurut temuan BPK RI,akibat data BPJS yang tidak Becus, yang mengakibatkan kan Buruknya pelayanan BPJS Kesehatan 


Dalam rapat yang menegangkan tersebut Pihak BPJS Kesehatan dr Riska Seolah Memiliki Data kepesertaan Tapi tidak pernah memperifilkas data tersebut,dr Riska menyampaikan bahwa tidak memiliki  time Verivikasi , yang mengakibatkan kan Rapat semakin menegangkan tersebut 


Pihak Kepala Puskesmas Meminta Pihak Kepala BPJS Kabupaten Deli Serdang Hadir,Namun Pihak BPJS beralasan tidak di tempat , Kami Mau kepala BPJS hadir dalam Rapat kalau tidak datang rapat kami Akan menginap di ruangan Rapat, seolah Pihak BPJS mencari aman Diduga sekonglol dengan Pihak Dinkes Sebut Para Kapus di ruangan rapat 


Dalam rapat  pihak BPJS Kesehatan dr Riska Melarang Awak Media Meliput, pihak BPJS kesehatan Meminta Awak media tidak mengambil Foto Dan Vidio 


Sekira pukul 17 .00 Wib dr Erizal Kaban selaku Kabid Yankes mendatangi kantor BPJS kesehatan, pihaknya mencoba mendatangi kapus yang masih bertahan di kantor BPJS kesehatan, namun tidak membuahkan hasil dalam rapat, tak lama kemudian dr Erizal kanban menghubungi Plt kadis Kesehatan Khoirum rizal , hingga akhirnya Khoirum rizal datang sekira pukul 19.00 Wib 


Mendengar Keluhan Kapus ( Kepala Puskesmas) Anggota DPRD Deliserdang dari Partai GERINDRA Dedi Syahputra , Mendatangi Kantor BPJS Kesehatan Sekira pukul 19.00 Wib untuk Melihat Langsung Keluh Kesah Kapus tersebut


Dedi Syahputra menyampaikan secara langsung dalam rapat tersebut pihaknya akan membawa persoalan ini ke rapat dengar pendapat (RDP) , kami akan memanggil semua pihak yang terlibat dalam persoalan ini, " terang nya 



Khoirum Rizal Plt Kadis Kesehatan Kabupaten Deli Serdang dalam rapat bersama pihak BPJS kesehatan dan seluruh kapus ( kelapa puskesmas) pihaknya menjelaskan saya tidak memahami tentang aturan dan surat edaran Adinkes ( Asosiasi dinas kesehatan) dalam minggu ini saya akan kordinasi dengan BPJS dan pihak terkait untuk membahas persoalan ini, bagaimana persoalan solusi yang akan kita buat, "terang nya *(Tim)*

Santun Tapi Tegas, Pasangan Nomor 02 Jadi Sorotan di Debat Final Pilkada Deli Serdang

*Deli Serdang,-* Debat publik ketiga calon Bupati dan Wakil Bupati Deli Serdang berlangsung seru di Gedung Graha Perkasa Jaya, Kecamatan Lubuk Pakam, Rabu (20/11/2024). Pasangan calon (Paslon) nomor urut 02, dr. H. Asri Ludin Tambunan dan Lom Lom Suwondo, menunjukkan ketenangan dan kecerdasan, meski kerap mendapat tekanan dari kandidat lain. Acara debat yang mempertemukan tiga pasangan calon ini, yakni Paslon nomor urut 01 Sopyan Nasution-Junaidi Parapat, Paslon nomor urut 02 Asri Ludin Tambunan-Lom Lom Suwondo, dan Paslon nomor urut 03 HM. Ali Yusuf Siregar-Bayu Sumantri Agung, menjadi ajang adu gagasan sekaligus ujian ketangguhan para kandidat. Sejak awal, pasangan Asri-Lom Lom mencuri perhatian dengan sikap santun mereka. Asri Ludin membuka penyampaian program dengan menyapa rivalnya, HM. Ali Yusuf Siregar, dengan sebutan "Tulang," yang dalam tradisi Batak menunjukkan rasa hormat terhadap paman dari pihak ibu. Sentuhan budaya ini mengundang apresiasi dari berbagai pihak. Meski kerap ditekan oleh kandidat lain, pasangan nomor urut 02 tetap fokus dan lugas menjawab setiap pertanyaan, baik dari panelis maupun rival. Program unggulan yang disampaikan mencakup berbagai aspek, mulai dari pembangunan infrastruktur, internet masuk desa, peningkatan mutu pendidikan dan kesehatan, hingga upaya memperkenalkan makanan khas daerah Deli Serdang. "Pelayanan kesehatan akan kami permudah dengan teknologi berbasis digital. Setiap warga cukup menggunakan sidik jari untuk mendapatkan layanan medis," ujar Asri Ludin dengan tenang. Kontras dengan sikap Asri-Lom Lom, salah satu pasangan calon terlihat terlalu berapi-api hingga melewati batas waktu yang diberikan, memaksa penyelenggara menghentikan orasi mereka. Hal ini semakin menonjolkan kemampuan pasangan nomor urut 02 dalam menjaga ritme debat tanpa kehilangan substansi. Lom Lom Suwondo, sebagai calon wakil bupati, menambahkan bahwa pemerintahan yang mereka usung akan mengedepankan transparansi anggaran dan keberpihakan pada swasembada pangan. "Kami ingin membangun Deli Serdang yang mandiri, dari desa hingga kota," tegasnya. Debat ini sekaligus menjadi ajang pembuktian bagi Asri-Lom Lom, bahwa pendekatan santun dan terarah lebih efektif dalam menyampaikan visi misi tanpa menimbulkan friksi. Sorak sorai pendukung terus mengiringi pasangan ini hingga akhir acara. Debat ketiga ini menegaskan bahwa pasangan nomor urut 02 tak hanya unggul dalam program, tetapi juga dalam etika politik. Sebagai penutup, Asri Ludin mengingatkan warga Deli Serdang, "Kami tidak menjanjikan mimpi, tapi kerja nyata. Pilih nomor 02 untuk masa depan yang lebih baik." Dengan pendekatan yang tenang namun penuh makna, pasangan ini terus mengukuhkan diri sebagai kandidat yang layak diperhitungkan di Pilkada Deli Serdang 2024. *(RI-1)*